Angklung merupakan alat musik tradisional masyarakat Indonesia yang pernah menjadi polemik tentang status kepemilikannya. Alat musik yang terbuat dari bambu ini pernah di akui oleh negara malaysia sebagai alat musik tradisional mereka. Untuk itu pada bulan maret ini Saung
Angklung Udjo berencana membuat Tempat Pelatihan Budaya atau Worshop Culture bernama Bale Mandapa di Jakarta.
Tujuan didirikan tempat balai pelatihan ini adalah Untuk lebih mengenalkan angklung kepada masyarakat Indonesia.Menurut Direktur Operasional Saung Angklung Udjo, beberapa pengrajin angklung juga ditampilkan di Bale Mandapa ini. Kita bisa melihat semua hal yang berhubungan dengan angklung seperti pagelaran wayang golek dari video serta beberapa permainan tradisional dari budaya sunda seperti gobak sodor, gatrik, serta ucing-ucingan.Bale Mandapa akan diresmikan pada pertengahan Maret 2009 di Pasaraya Grande, Jakarta Selatan. Menurut Direktur Operasional Saung Angklung Udjo, saat ini masih ada beberapa kendala yang dihadapi oleh Saung Angklung Udjo dalam pengembangan angklung, diantaranya adalah kurangnya jumlah pengrajin dan bahan baku pembuat angklung.Selama ini, kebutuhan bahan baku pembutan angklung di saung Udjo hanya diperoleh sari daerah Leuweung Awi, yang daya produksinya masih terbatas.
Oleh sebab itu, untuk dapat memenuhi kebutuhan bahan baku pembuatan angklung, pihaknya telah melakukan kerja sama dengan Dinas Koperasi dan KUKM serta beberapa perguruaan tinggi seperti IPB dan Unpad Bandung.Untuk itu perlu juga dukungan dari masyarakat setempat untuk meramaikan acara ini. Daya dukung masyarakat untuk mempromosikan budaya Indonesia adalah pendorong terbesar demi majunya budaya Indonesia, khususnya angklung.Dan aku sebagai generasi anak bangsa ikut serta melestarikan budaya bangsa.By.prazs